"Alhamdulillah Shafa dah bisa guling2...." Begitu sms mamih yang dikirim khusus untuk papih, lebih dari dua bulan yang lalu. Mamih tampak bahagia. Dan aku yakin, papih pun senang membacanya.
Inilah keterampilan baruku saat itu. Saat ini, aku sudah bisa lebih dari itu. Aku sudah bisa menikmati berbagai jenis mainan yang sengaja dibeli mamih. Bahkan aku sudah pandai bertepuk tangan. Akupun diajaknya bernyanyi "Pok Ame-ame..."
Senyum dan tawaku kini terus menambah suasana rumah semakin berwarna. Seperti kekayaan baru yang dimiliki keluarga. Jika aku tertawa, semua tampak bahagia.
Tuhan, baru ini yang dapat kepersembahkan untuk membahagiakan mamih-papih, dan juga kakak-kakaku.
Aku tahu, kalau perjalanan ini teramat panjang. Tapi aku ikhlas melewatinya tahap demi tahap. Aku ingin melewati semuanya sesuai hukum biologis yang megikat setiap kehidupan manusia.
Tuhan, beri aku ruang dan kesempatan untuk sanggup menumbuhkembangkan perasaan dan kepribadianku, imajinasiku, kreatifitasku, kecerdasanku, dan tentu kearifanku. Aku ingin menelusuri setiap perjalanan yang Kau sendiri bentangkan untukku.
Tuhan, aku bersyukur, karena mamih dan papih, aa dan kakak, semuanya mencintaiku. Aku ingin membalas kebaikan mereka.
Tuesday, June 30, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment